Monday, February 20, 2017

7 Fakta Unik Tentang Kelomang

Kelomang atau umang-umang, atau ada yang menyebutnya kepiting pertapa atau keong laut adalah krustasea dekapod dari superfamilia Paguroidea, atau lebih dekat kekerabatannya dengan ketam jongkok daripada dengan kepiting sejati. Ciri khas hewan ini adalah memiliki lima pasang kaki dan capit, mirip seperti kepiting, namun selalu membawa 'rumah' sebagai tempat perlindungan seperti siput.

Kelomang cukup populer di kalangan anak-anak. Bahkan ada beberapa pedagang kelomang yang berdagang di sekolah-sekolah, dan setiap kelomang dihargai berbeda tergantung ukuran kelomang dan tampilan cangkangnya. Biasanya di kawasan wisata pantai, terutama di Jogja, penjual kelomang sangat mudah ditemui. Di beberapa desa, bahkan anak-anak menggunakan kelomang untuk bermain adu balap kelomang.

Tapi, tahukah kamu fakta-fakta unik tentang hewan imut ini? Berikut ini fakta-fakta unik tentang kelomang yang mungkin belum kamu ketahui.

finanuneno.blogspot.com

1. Kelomang tidak membuat cangkangnya sendiri. Cangkang kelomang didapat dari cangkang siput laut yang ditinggal oleh pemiliknya.

2. Tidak semua kelomang menggunakan cangkang sebagai tempat perlindungan. Dalam keadaan terdesak, kelomang dapat menggunakan kepingan kayu dan batu yang berlubang sebagai rumahnya.

3. Kelomang membentuk antrean untuk mendapatkan cangkang. Ketika kelomang menemukan cangkang yang lebih besar ia akan menunggu disamping cangkang tersebut hingga cangkang yang ia tempati sesak, dan kelomang lainnya yang lebih kecil juga menunggu untuk mendapatkan bekas cangkangnya.

4. Ketika menemukan cangkang yang menarik, kelomang bisa saling berebut. Bahkan beberapa kelomang tampak berusaha merebut cangkang milik kelomang lain yang ia anggap lebih cantik.

5. Kenapa kelomang bisa melekat erat pada cangkang siput laut? Hal itu karena ujung abdomen kelomang telah beradaptasi untuk dapat mencengkeram kuat pada tiang poros cangkang siput.

6. Meskipun beberapa kelomang terbiasa hidup di darat, kelomang adalah spesies bersifat akuatik. Kelomang darat masih membutuhkan akses ke air untuk bisa bereproduksi.

7. Sebenarnya kelomang adalah hewan yang aktif di malam hari. Kelomang juga merupakan omnivora atau pemakan segala.

Tertarik untuk memelihara dan merawat kelomang? - weproud

0 komentar:

Post a Comment